Akhir pekan ini aku ingin bercerita mengenai hari-hari menai hal-hal menakjubkan yang aku alami sepanjang hari dalam minggu ini. Tidak seperti minggu yang lain, minggu ini aku mengahadapi sederet hari yang melelahkan tapi juga menakjubkan. Berbagai hal tak terduga muncul di balik setiap masalah yang aku hadapi…..
Dimulai dengan hari Senin
Hari pertama dalam minggu ini, merupakan pintu gerbang awal yang baru.
Tetapi, seperti Hari Senin pada umumnya, hari itu adalah hari yang tidak menarikm karena setelah hari Minggu bersenang-senang, kesenangan itu hanya bertahan 24 jam saja, karena rasa senang itu harus berakhir dengan hari yang membosankan… Senin… :o(
Hari itu,, sebenarnya tidak ada kejadian berkesan yang terjadi. Sama seperti hari biasa, yang aku lakukan hanya pergi kesekolah, menelusuri lorong kelas, duduk di kursi kayu, mendengar penjelasan guru, mengerjakan tugas, membuat catatan, makan siang, mengeluh tentang hari esok karena ulangan dan tugas yang menumpuk, bercanda dengan teman.
Tetapi,entah kenapa, sejak hari senin, aku merasakan perubahan pada diriku. …
Aku menjadi seseorang yang sepertinya, antisocial. Aku memang masih bercanda dengan temanku, masih ngobrol, tetapi, tidak seperti biasanya. Aku berbicara hanya saat, jika ada temanku yang memulai pecakapan terlebih dahulu dan jika aku sedang perlu saja. Selebihnya tidak, menyapa orang-orang di sekitarku saja aku sudah malas, ckckck….
Aku juga menjadi seorang yang moody dan dinamis, dinamis dalam hal bertingkah laku. Aku tiba-tiba bisa menjadi seorang yang periang, aku juga bisa mejadi seorang yang pendiam, aku bisa menjadi seesorang yang sangat sensitive, mudah marah. Semua itu terjadi begitu saja. Bingung aku dengan diriku…
Tetapi di balik semua perubahan yang dinamis itu. Pada hari itu, aku menyaksikan sendiri suatu perubahan, hal yang aku percaya memang tidak mustahil, tetapi itu terjadi. Hari itu ada pelajaran fisika. Dulu saat SMP pelajaran itu adalah salah satu pelajaran favoritku, tetapi setelah masuk SMA dan melihat nilai-nilaiku mengalami penurunan, aku mendapat nilai yang pas-pasan, aku jadi kurang menyukai pelajaran itu.
Pada hari itu, aku menerima hasil perbaikan fisika. Ulangan sebelumnya aku mendapat nilai 56, nilai merah. Tapi, hasil perbaikan ku naik drastis, awalnya aku takjub, aku tidak percaya aku bisa mendapat nilai 90!! Temanku saja sampai tidak percaya, aku ingat pertanyaan yang terlontar dari mulutnya yang membuatku merasa heran pada diriku juga, tetapi terseinggung juga. Ia bertanya “kok bisa?”, aku tidak tahu harus menjawab apa, aku hanya menyunggingkan senyumk
Sungguh, hari itu aku langsung merasakan suatu perbedaan. Aku merasa diriku yang dulu, yang mau berusaha, sudah kembali. Pada hari itu juga, aku berjanji pada diriku, aku tidak akan menyia-nyiakan waktuku lagi, aku ingin melakukan yang terbaik bagiku dan bagi semua orang.
Listen
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment