Hari pertamamu masuk sekolah menjadi hari pertamamu terlambat datang kesekolah mungkin adalah hari terburuk yang pernah kau rasakan, apalagi jika kau sama sekali belum pernah merasakan terlambat ke sekolah. Yah, itu juga yang aku dan teman-teman sejemputanku rasakan pagi ini.
Hari ini adalah hari pertamaku menjadi siswi kelas 11 IPB, hal yang paling aku tunggu dan banggakan dan hari pertama bagi dua siswa/i kelas 10 sebagai anak SMA. Tapi kesan pertama yang ditunggu-tunggu ini rusak hanya karena terlambat masuk sekolah dan di hokum 90 menit di depan gerbang area SMA.
Ada sedikit kesalah pahaman yang membuang sedikit waktu, ada perbaikan jalan yang membuat mobil kami harus berputar mencari jalan lain yang lebih jauh, tetapi diantara sekian faktor, faktor utama keterlambatan ini terletak padaku (walaupun tidak sepenuhnya itu salahku), sebagai kapten yang di percayakan mama, aku salah membuat sebuah keputusan.
Aku hanya tau ada 4 jalan menuju sekolahku, jalan pertama aku sudah lupa, jalan kedua adalah jalan potong lewat kelurahan tetapi jalan ini sedang di perbaiki, jalan ke tiga adalah jalan di belakang rumahku (tidak persis di belakang rumahku, lebih jauh dari rumah ku tepatnya), aku menyebutnya Jalan Gusuran, dan jalan alternative Pamulang 2. Aku pernah mengatut strategi, jika sudah lewat pukul 6.15 aku tidak boleh memilih jalan Pamulang 2, aku akan memilih jalan belakang rumahku.
Setelah semua anak sudah berkumpul di mobil, waktu menunjukan pukul 6.18, aku bingung harus memilih jalan yang mana? Jalan terdekat dari Villa Pamulang Mas adalah Pamulang 2, tetapi jalan teraman adalah dari gusuran. Aku memilih Pamulang 2 dengan pertimbangan lebih dekat dan waktu masih menunjukan pukul 6.18, hanya beda 3 menit dari 6.15.
Ternyata aku salah pilih, kami terjebak macet yang parah, aku belum pernah mengalami hal ini sebelumnya, dulu saat aku masih naik jemputan lamaku…. YA! Tentu saja, karena pada saat itu aku lewat Pamulang 2 setiap pukul 6.10, paling lambat juga 6.15. Bodohnya aku… Tapi mau bagaimana lagi, aku dan beberapa teman sudah mulai pasrah dan menenangkan diri, dari pada membuat syaraf kami tegang sia-sia, lagi pula ini masih hari pertama sekolah, belum ada pelajaran yang dimulai, bagiku,aku hanya perlu mendengar cerama suster tentang “Wholistic, Intelligence and Serviam” . Tapi tidak bagi anak-anak yang baru masuk SMA lainnya, hari ini adalah kesan pertama mereka sebagai anak SMA, dan secara tidak langsung aku sudah merusaknya. Ya ampun…. Maafkan kakak, dek… (T~T)
Listen
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment